Parameter CMRR (Commom Mode Rejection Ratio) Op-Amp

Parameter CMRR (Commom Mode Rejection Ratio) pada sebuah Op-Amp merupakan salah satu parameter yang penting dan menentukan kualitas dari penguat operasional (Op-Amp) tersebut. Dimana semakin tinggi nilai parameter CMRR (Commom Mode Rejection Ratio) ini maka Op-Amp memiliki respon frekuensi yang semakin baik. Parameter CMRR ini cukup penting untuk menunjukkan kinerja op-amp tersebut. Op-amp dasarnya adalah penguat diferensial dan mestinya tegangan input yang dikuatkan hanyalah selisih tegangan antara input v1 (non-inverting) dengan input v2 (inverting). Karena ketidak-idealan op-amp, maka tegangan persamaan dari kedua input ini ikut juga dikuatkan. Parameter CMRR diartikan sebagai kemampuan op-amp untuk menekan penguatan tegangan ini (common mode) sekecil kecilnya. CMRR didefenisikan dengan rumus CMRR = ADM/ACM yang dinyatakan dengan satuan dB. Contohnya op-amp dengan CMRR = 90 dB, ini artinya penguatan ADM (differential mode) adalah kira-kira 30.000 kali dibandingkan penguatan ACM (commom mode). Kalau CMRR-nya 30 dB, maka artinya perbandingannya kira-kira hanya 30 kali. Kalau diaplikasikan secara real, misalkan tegangan input v1 = 5.05 volt dan tegangan v2 = 5 volt, maka dalam hal ini tegangan diferensialnya (differential mode) = 0.05 volt dan tegangan persamaan-nya (common mode) adalah 5 volt.

Grafik Perbandingan CMRR Dengan Frekuensi Pada Op-Amp

Parameter CMRR (Commom Mode Rejection Ratio) Op-Amp,Parameter CMRR (Commom Mode Rejection Ratio),Commom Mode Rejection Ratio,CMRR,kinerja op-amp,Parameter CMRR,commom mode,karakteristik op-amp,CMRR op-amp,nilai CMRR,op-amp yang baik,teori CMRR,definisi CMRR,pengertian CMRR,CMRR adalah,Grafik Perbandingan CMRR Dengan Frekuensi Pada Op-Amp,Formula CMRR Dalam desibel (dB),rumus CMRR,formula CMRR,menghitung CMRR,menetukan nilai CMRR

Pembaca dapat mengerti dengan CMRR yang makin besar maka op-amp diharapkan akan dapat menekan penguatan sinyal yang tidak diinginkan (common mode) sekecil-kecilnya. Jika kedua pin input dihubung singkat dan diberi tegangan, maka output op-amp mestinya nol. Dengan kata lain, op-amp dengan CMRR yang semakin besar akan semakin baik.

Formula CMRR Dalam desibel (dB)

CMRR=20logleft | frac{A_{DM}}{A_{CM}} right |dB

LM714 termasuk jenis op-amp yang sering digunakan dan banyak dijumpai dipasaran. Contoh lain misalnya TL072 dan keluarganya sering digunakan untuk penguat audio. Tipe lain seperti LM139/239/339 adalah opamp yang sering dipakai sebagai komparator. Di pasaran ada banyak tipe op-amp. Cara yang paling baik pada saat mendesain aplikasi dengan op-amp adalah dengan melihat dulu karakteristik opamp tersebut. Saat ini banyak op-amp yang dilengkapi dengan kemampuan seperti current sensing, current limmiter, rangkaian kompensasi temperatur dan lainnya. Ada juga op-amp untuk aplikasi khusus seperti aplikasi frekuesi tinggi, open colector output, high power output dan lain sebagainya. Data karakteristik op-amp yang lengkap, ya ada di datasheet.